Wow.. sekolah itu penting bukan hanya ilmu tapi networking. Tetangga saya, satu lingkungan, jika di Bali namanya Banjar, sekarang menjadi Juragan Bis. Armadanya lumayan. Dia sukses seperti sekarang karena diajak temen kuliahnya kerja di Bis milik temennya. Setelah menyerap ilmunya, dia jalankan sendiri, karena memang dia pada dasarnya suka berorganisasi, yang langgananya pertamanaya para temen2 pas kuliah, dulu di aktif di BEM. Kalo dia gak kuliah, gak ketemu temennya, apakah mungkin dia dipercaya membantu temennya?
Saya juga dapat hibah2 kerjasama luar negeri karena networking. Nilainya ratusan juta, jika saya gak kuliah ke LN, saya gak yakin bisa dapat hibah ini.
