Share this post on:

Coba liat riset profilenya, apakah dia ikutan nebeng di tulisan mahasiswanya. Bukan rahasia lagi jika para profesor baik di dalam maupun luar negeri bonceng mahasiswanya untuk ikutan di jurnal (istilah orang indoenesia) mereka. Tujuannya agar bisa memenuhi kewajiban dosen/professor tanpa susah2 menulis. Makanya saya selalu bangga jika saya menjadi penulis pertama di suatu riset. Saya usahakan tiap tahun paling ngga ada dua karya ilmiah dimana saya jadi penulis pertama tidak dengan mahasiswa.

Saya pernah cerita jika tidak salah, saya malah melepaskan satu karya ilmiah dimana saya seharusnya jadi penulis kedua karena mahasiswi saya meninggal. Saya bilang ke editornya, nama saya gak usah ikut, biar nama mahasiswi saya aja menjadi harum sebagai penulis tunggal dan itu bentuk penghormatan terakhir dari saya buat dia dan keluarga yang ditinggalkan.

Balik lagi, seharusnya mahasiswa S1 tidak disuruh mengerjakan jurnal Sinta 2, itu sama aja menyuruh anak kecil baru belajar jalan untuk lari. Dosen aneh…

Share this post on:
Avatar Indra

Author: Indra

Saya adalah dosen tetap di Fakultas Pariwisata Universitas Udayana Bali. Bidang yang saya suka adalah disaster management, heritage tourism, E-tourism dan juga Research Methods.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *